Mulai akhir tahun 2019 Dunia mulai digemparkan oleh sejenis virus bernama Severe Acute Respiratory Syndrom Corona Virus 2 (SARS-CoV-2) atau dikenal dengan Virus Corona. Vorus ini pertama ditemukan di kot wuhan China pada akhir Desember 2019.

Bukan hanya di China, virus ini juga menyebar ke berbagai negara termasuk Indonesia. Angka kasus positif Covid-19 di Indonesia tercatat 308 kasus dengan kasus baru perhari mencapai 81. Tercatat 15 orang sudah dinyatkan sembuh sedangkan 25 orang meningal dunia.
Kabar terbaru Wali kota Bogor Bima Arya jadi pejabat kedua yang terinfeksi Covid-19 setelah Menteri perhubungan Budi Karya Sumadi.

Secara umum ada 3 gejala yang menandakan seseorang terinfeksi Covid-19 yaitu demam dengan suhu tubuh di atas 38 derajat Celcius, batuk da sesak napas. Gejala ini muncul 14 hari setelah terapapar vorus Covid-19.

Corona virus merupakan kelompok virus yang menyerang pernapasan. Sebagian besar kasus ini  hanya meyebabkan infeksi pernapasan ringan sampai sedang namun kebanyakan kasus yang telah terjadi virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat seperti pneumonia yang akan meyebabkan kematian terhadap orang orang yang terinfeksi diatas usia 40 tahun dan memiliki penyakit bawaan sebelumnya.

Hindari infeksi Covid-19 dengan cara :
1. Hindari memegang area wajah, mata, hidung dan mulut sebelum cuci tangan setelah memegang benda atau apapun.
2. Menghindari kerumunan dan jarak tanpa bersentuhan atau berjabat tangan dengan seseorang.
3. Tetap berada di dalam rumah kecuali ada yang mendesak yang mengharuskan pergi keluar.